Test IQ : Uji Gaya Belajar sesuai Bakat dan Minat di Matsmuri dari ELA

 Test IQ : Uji Gaya Belajar sesuai Bakat dan Minat di Matsmuri dari ELA

Tes IQ (Intelligence Quotient) adalah tes yang dilakukan untuk mengukur kemampuan kognitif seseorang berupa potensi intelektualnya. Pada umumnya tes IQ terdiri atas beberapa aspek yang diujikan untuk mengukur berbagai macam kemampuan, seperti verbal, numerik, spasial, dan juga memori. 

Pada kesempatan kali ini tes IQ diadakan oleh Assessment Diagnostik Entry Level Assessment (ELA) yang bekerja sama dengan MTs Muhammadiyah Wonosari pada tanggal 8 dan 9 Juli 2024. Lokasi tes dilaksanakan di Matsmuri dengan menggunakan komputer sebagai medianya. Tes ini dilakukan untuk mengetahui bakat minat, gaya belajar, dan ketuntasan pembelajaran, selain itu juga dilakukan survei lingkungan belajar terhadap peserta tes IQ. Secara singkat tes bakat dan minat merupakan serangkaian tes dan analisis yang mengukur potensi seseorang guna memprediksi kemampuan dan ketertarikannya pada bidang-bidang tertentu sehingga dapat dengan mudah menentukan bidang yang sesuai. Selain tes bakat dan minat masih ada tes terkait menentukan gaya belajar, yaitu sebuah tes sederhana untuk mengetahui atau menemukan cara belajar yang paling efektif sehingga mereka mendapatkan ketuntasan belajar yang maksimal. 

Pelaksanaan tes IQ dilakukan secara bertahap dengan jumlah soal kurang lebih 200 nomor, yaitu dilakukan pada Senin dan Selasa diikuti oleh seluruh peserta didik baru kelas VII dengan jumlah total siswa 86. Untuk meminimalisir peserta yang menumpuk, tes dibagi menjadi 2 sesi, yaitu sesi 1 dilakukan pada pukul 07.00-10.30 sedangkan sesi 2 dilakukan pada pukul 10.45-14.15 masing-masing sesi diikuti kurang lebih 40 siswa. Pada proses tes ini, peserta didampingi oleh beberapa orang perwakilan dari ELA yang berkompeten dan diawasi langsung oleh bapak/ibu guru Matsmuri.

Tes IQ ini dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan kognitif peserta didik, sehingga pembagian kategori kelas dapat disesuaikan dengan kemampuan setiap siswa. Hal ini dilakukan untuk memudahkan siswa dalam menerima, menangkap, dan memahami pembelajaran dikemudian hari ketika sudah dimulainya proses KBM di Matsmuri.

Kegiatan ini terlaksana dengan lancar dan kondusif, harapan yang disampaikan oleh Bapak Triyono selaku Kepala Madrasah Matsmuri semoga tes yang diadakan selama dua hari, kedepannya mampu membantu kelancaran peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran sehingga mereka mendapatkan hasil yang maksimal sesuai harapan. (astrnx)